Artikel

Profil      Lautan Cinta       Catatan Perjalanan       Galeri       Artikel       Dokter ABG       Buku Tamu

Lautan Cinta
Kata Cinta
Mimpi Cinta

Catatan Perjalanan
Kenapa Riss....??
Aku dan Aba
Hana
Nurani

Galeri
Ekspresi
Kata Hati
* Untaian 1
* Untaian 2
* Untaian 3

Artikel
Awal Yang Fantastik
Perjalanan Awal  Kehidupan
Pertumbuhan Sel Sperma
Pertumbuhan Sel Telur
Biarkan Mereka Hidup
Fakta Seputar Aborsi

Dokter ABG

Buku Tamu

Saat Kehidupan Bermula

        Meski hanya sebagian kecil yang mampu mencapai garis finish, sekitar 250 juta sperma mulai melakukan perjalanan sejauh 5 sampai 7 inci dari vagina ke rahim. Lalu, dilanjutkan ke saluran telur dimana setiap bulannya sebuah telur siap menunggu kedatangannya. Tampak dalam gambar, sperma sedang berusaha menerobos lautan lendir di leher rahim. Hanya sedikit yang berhasil masuk melewati saluran yang besarnya tak lebih dari sehelai rambut itu.

Setelah 20 Jam

        Setelah kepala sperma masuk ke dalam telur, terbentuklah dua gelembung kecil berisi kromosom (dalam gambar). Satu dari wanita, lainnya dari laki-laki. Sel yang disebut nukleus itu telah bertemu dan bergabung. Hasilnya, nukleus tunggal yang membentuk blueprint keseluruhan individu janin yang akan dibentuk. Suatu gambaran genetik yang kelak menentukan, apakah calon manusia yang akan dilahirkan berkulit hitam atau putih, berambut lurus atau keriting, dan sebagainya, serta jenis-jenis penyakit yang kelak diwarisinya.

Setelah Dua Jam

         Bagai meteor  yang melesat di angkasa luar, sebuah ovum atau sel telur wanita meluncur dari salah satu ovarium atau indung telur ke saluran telur. Di sinilah ia tetap subur selama 24 jam dan siap untuk dibuahi. Lingkaran bercahaya yang mengitari sel telur (dalam gambar) adalah zat-zat gizi yang berfungsi memberi makanan pada telur.

 

Dalam waktu 10 atau 12 jam, sel mulai melakukan pembelahan diri, menumbuhkan sel-sel baru yang kelak akan membentuk berbagai organ janin. Sel-sel itu mulai bergerak perlahan, turun dari saluran telur, menuju tempatnya yang baru, yaitu rahim.

 

        Ratusan atau lebih sel sperma yang berhasil lolos kesaluran reproduksi, sibuk berkeliaran di luar sel gizi dan berupaya mencari jalan masuk ke dalam telur (dalam gambar). Selama beberapa waktu, sel-sel sperma itu mulai memukul-mukulkan ekornya sambil mondar-mandir mencari jalan masuk.

Setelah 4 Hari

        Sel-sel yang terbentuk dari telur dan sperma atau blastosit telah menggelinding ke dalam rahim.  Ia di kelilingi oleh bungkus pelindung transparan, yang memungkinkannya merasa nyaman untuk melewati masa 39 minggu berikutnya.

        Akhirnya, hanya satu sel sperma yang berhasil menerobos. Begitu sperma masuk, lubang telur akan menutup diri rapat-rapat sehingga tidak ada lagi sperma yang dapat masuk. Setelah kepala sperma melesat ke dalam rongga telur, ekornya akan melepaskan diri.

          HOME        BACK        NEXT

Setelah 8 hari

        Blastosit telah mendarat di rahim. Bagai modul ruang angkasa, embrio telah melengkapi pendaratannya yang menakjubkan. Di sini, ia mulai memproduksi suatu hormon yang memberi sinyal pada ovarium untuk membuat hormon lain yang disebut progesteron. Hormon progesteron itu memberi pesan pada kelenjar pituitari di otak bahwa si wanita sudah hamil dan menstruasi tidak boleh terjadi.      Pada    waktu    yang sama,   blastosit    kini   telah   terdiri    dari  beberapa ratus sel.